WELCOME TO MY BLOG

I LOVE MY LIFE


Sudah berapa lama aku tidur di bumi?

Setiap harinya aku tidur selama 8 jam

Dalam setahun, berapa lama aku tidur? 8 jam dikali 365 hari adalah 2920 jam

Kemudian 2920 dikalikan 23 tahun hasilnya adalah 67.160 jam

Kemudian konversikan 67160 jam dalam satuan hari

67.160 : 24= 2798 hari

Konversikan dalam satuan bulan

2798:30=93 bulan

Konversikan dalam satuan tahun

93:12= 7 tahun

TERNYATA AKU TIDUR SELAMA 7 TAHUN TANPA BANGUN DAN SELAMA 16 TAHUN AKU BERMAIN, MAKAN, SEKOLAH, BEKERJA DAN HINGGA SAAT INI BELUM MENJADI PEMENANG.



MENJADI LILIN


itulah saat saya harus menjalani profesi sebagai guru tk di kampung saya. menyinari anak-anak dengan ilmu yang saya punya. namun saat itulah saya harus meleleh karena keadaan.

saya senang akan profesi ini tapi secara ekonomi saya terbakar, gaji yang saya terima hanya 20% dari gaji seorang pembantu rumah tangga. akhirnya hutang sayapun menumpuk hingga 1 juta. YA ALLAH YA TUHANKU.



Senin, 21 Juli 2014

My Lovely Kittens

Awal cerita bermula dari kedatangan seekor kucing betina belang tiga yang tiba - tiba datang ke rumah dalam keadaan kedua kakinya cedera. Ketika berjalan ia hanya bisa menyeret kaki belakangnya saja. Sepertinya ada seseorang yang memukulnya. Aku mencoba untuk mengobatinya kakinya dan merawatnya sampai sembuh. Tak lupa pula aku membuatkannya tempat tidur khusus untuknya. Adikku pun ikut memberikan perhatian dengan membelikannya wiskas. Selang beberapa hari kakinya pun sembuh, semakin hari ia menjadi kucing yang cantik. Kakakku menamainya Bumblebee. 

Setelah beberapa bulan Bumblebee hamil dan tepat pada hari Selasa, tanggal 6 mei 2014 ia melahirkan 4 ekor anak kucing. Namun sayang, satu ekor mati. Dua ekor anak kucing berwarna hitam putih (salah satunya mati), kucing hitam, dan abu - abu. Si belang hitam putih aku namai e-noo (baca : Inu), nama ini aku ambil dari salah satu temanku di kampus yang namanya Ibnu (meskipun namanya Ibnu beberapa teman memanggilnya Inu. Bagiku nama itu lucu dan imut. Seperti pemilik aslinya ia cowok tapi mukanya kaya cewek. Kucingku juga begitu, ia cowok tapi tampang kayak cewek. Si abu - abu aku namai si Loopy (baca : Lupi), nama ini kesukaanku. Nah si hitam, keponakanku yang menamainya Bonny (baca : Boni). Entah dapet kata dari mana, bocah 4 tahun itu. Yang pasti nama itu sama dengan nama kerennya kakakku, Bonnie. 

Sejak dilahirkan, setiap saat aku selalu melihat Bumblebee dan anak - anaknya. Saat mereka hanya bisa merayap di tempat tidur dan menyusu pada induknya. 2 bulan berjalan, e-noo, Loopy, dan Bonny semakin lucu dan menggemaskan tapi juga mengesalkan. Lucunya kalau mereka bertiga sedang bercanda bisa bikin aku ketawa. Keselnya , mereka bertiga suka pipis dan poop sembarangan. Aku membuatkan kotak berisi pasir untuk mereka poop, tapi kadang mereka masih juga sembarangan. Yahh, namanya juga masih kecil, manusia toh juga begitu . . . kucing perlu dilatih, diajarin, dan dibiasakan agar tidak poop sembarangan. 

Puncaknya, ketika aku menginap di rumah kakaku malam Jum'at kemarin, tanggal 17 Juli. Saat aku pulang pagi, ibuku bilang kalau e-noo, Loopy dan Bonny sudah dibuang. Aku menangis . . . 

Kakakku si Bonnie itu kesal karena, kucing - kucing poop di tempat tidurnya. Jam 12 malam, tepat malam jum'at itu ia membuangnya di dekat majlis taklim di Rt. 07. Setelah membuang ketiga anak kucing dan induknya, tak disangka induknya, si Bumblebee pulang ke rumah tanpa ketiga anaknya, entah apa yang ada di pikirannya hingga ia meninggalkan anak - anaknya. 

Jum'at pagi mataku sembab karena menangisi e-noo, Loppy, dan Bonny saat berangkat mengikuti pelatihan kursus menjahit, dan ini adalah hari terakhir. Sepulang dari sana, aku masih harus meluncur ke rumah kakakku untuk membantunya membuat lontong. Sorenya, aku pulang diantar oleh kakak iparku, aku memintanya untuk mengantarku sampai majlis saja, aku mau mencari e-noo, Loopy dan Bonny, siapa tahu mereka masih ada di sekitaran sittu, tapi ternyata tidak ada. 

Hingga malamnya, aku masih saja menangisi kucing- kucingku, memikirnya bagaimana hidupnya, makannya. Makanya Sabtu pagi, mataku bengkak karena menangisi e-noo, Loopy, dan Bonny. Aku bilang sama ibuku bahwa kalau membuang kucing hitam akan kena tulah. Lantas ibuku bilang begini "Kenapa enggak bilang dari awal . . . cari lagi sana kucingnya" 

Aku kesal . . .
Aku berangkat mengajar ke ponpes dengan membawa laptop dan netbook, serta beberapa peralatanku. Aku mau mengerjakan tugas kuliah di rumah kakakku sekalian menginap di rumahnya. Aku masih kesal saja sama orang di rumah. Sore, saat aku balik ke rumah, dengan keponakanku Julpi aku ke rumah untuk mengambil modem dan setrika. Namun saat di perjalanan arah ke Muncul, tiba - tiba di belakang ku terjadi kecelakaan antara sebuah tronton dan sebuah motor. Teringat sekali saat aku menengok ke belakang melihat korban kecelakaan berada di bawah tronton itu. Alhamdulillah . .  Ya Allah atas perlindunganmu . . .

Ternyata bukan aku saja yang melihat kecelakaan itu . . . tapi juga kakakku si Bonnie itu, hanya saja dia melihatnya di belakang. 

Karena takut dan masih ngeri melihat kecelakaan itu, saat balik aku dan keponakanku lewat jalan kampung, akhirnya ia pun buka puasa di jalan. 

Setelah menghabiskan malam di rumah kakakku, aku pulang ke rumah dengan keponakanku, Alif. Sengaja aku tidak diantar, aku memilih naik angkot untuk turun di gang anggrek dan berencana untuk mencari untuk e-noo, Loopy, dan Bonny lagi di sekitaran majlis, tapi hasilnya tetap nihil. 

Saat magrib, ternyata e-noo pulang ke rumah. Alhamdulillah . . . 
Ia ditemukan oleh Devin (anak dari sepupuku) di rumah bibi, ia memang sudah kenal dengan e-noo, makanya ia membawanya ke sini. 

e-noo memang sudah pulang, tapi rasanya keadaan belum berubah karena Loopy dan Bonny belum pulang juga. Ditambah Bumblebee malah tidak mengenal anaknya sendiri, ia malah memusuhi e-noo. Mungkin ini karena baunya sudah hilang di badan e-noo jadi ia menganggap e-noo bukanlah anaknya dan e-noo malah jadi pesaingnya di rumah ini. Padahal e-noo masih perlu menyusu padanya, alhasil e-noo malah ketakutan sama induknya sendiri. 

Aku ingin semuanya bisa kembali seperti semula. melihat e-noo, Loopy, dan Bonny bercanda di rumahku, juga Bumble saat ia tidur dengan mereka dengan hangat dan tenanngnya. 

Kapan Loopy dan Bonny kembali ?
Kapan semuanya kembali ?



Tidak ada komentar:

Posting Komentar